Senin, 22 Oktober 2018

Kisruh Direksi dan Komisaris TPS Food

TPS Food dikabarkan akan memiliki invetor baru untuk memulihkan kondisi keuangan TPS Food. Investor tersebut akan mengupayakan rek=strukturisasi secara menyeluruh didalam tubuh TPS Food Grup mengingat banyaknya masalah yang dihadapi oleh perseroan yang sangat kompleks ini. Sebelumnya, TPS Food adalah perusahaan yang fokus bergerak pada bidang makanan dan beras. TPS Food juga membawahi 13 anak perusahaan diantaranya yakni PT Putra Taro Paloma yang merupakan pemilik merek dagang Taro dan PT Indo Beras Unggul atau yang dikenal IBU pemegang merek dagang Beras Maknyuss.
TPS Food
TPS Food

Salah satu upaya restrukturisasi yang akan dilakukan oleh perseroan adalah untuk menyelesaikan pembayaran bunga dan juga imbalan pada para pemilik obligasi dan juga sukuk yang diterbitkan oleh perusahaan pada tahun 2013 lalu. Seperti yang diketahui bahwa total dana yang mesti dibayar oleh TPS Food adalah sebesar 46,12 Miliar rupiah dengan rincian - rincian diantaranya yakni Obligasi TPD Food I tahun 2013 yang mencapai angka 30,75 Miliar rupiah dan juga imbalan Sukuk TPS Food I tahun 2013 yang menca[ai 15,37 miliar rupiah.

Permasalahan yang terjadi pada TPS Food tidak hanya pada pengembalian dana obligasi dan sukuk, lebih dari itu aksi saling klaim antara jajaran direksi dan komisaris pun menambah kekisruhan yang terjadi. oleh karenanya, TPS Food akan menyelenggarakan RUPSLB atau Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa yang rencananya akan dilaksanakan apda 28 Oktober 2018 mendatang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar